## AC Milan Bungkam Liverpool di Laga Persahabatan yang Menghibur: Analisis Mendalam**Liverpool, Inggris –** Laga persahabatan antara Liverpool dan AC Milan di Anfield (26/7/2025) berakhir dengan skor 2-4 untuk kemenangan *Rossoneri*.

Pertandingan ini, disiarkan langsung di ESPN, menyajikan drama, taktik menarik, dan beberapa momen individu gemilang yang memberikan gambaran sekilas tentang persiapan kedua tim menjelang musim mendatang.

Terlepas dari statusnya sebagai pertandingan persahabatan, intensitas di lapangan terasa cukup tinggi.

Liverpool, yang menurunkan beberapa pemain muda di babak pertama, tampak kesulitan mengimbangi agresivitas Milan yang tampil solid sejak awal.

Gol cepat dari penyerang muda Milan, Alessandro Rossi, di menit ke-10, memberikan sinyal bahaya bagi *The Reds*.

Milan terus mendominasi lini tengah, dengan Sandro Tonali menunjukkan kelasnya dalam mengatur tempo permainan.

Umpan-umpan akuratnya membuka ruang bagi lini depan Milan, yang kemudian dieksekusi dengan sempurna oleh Rafael Leao di menit ke-25 untuk menggandakan keunggulan.

Liverpool mencoba bangkit di babak kedua, memasukkan beberapa pemain senior seperti Mohamed Salah dan Virgil van Dijk.

Perubahan ini memberikan dampak positif, dengan Salah mencetak gol indah dari luar kotak penalti di menit ke-55.

Gol ini membangkitkan semangat *The Kop*, dan harapan untuk menyamakan kedudukan kembali menyala.

Namun, Milan tidak tinggal diam.

Serangan balik cepat yang dipimpin oleh Leao kembali membuahkan hasil, dengan pemain Portugal itu mencetak gol keduanya di menit ke-70, menjauhkan keunggulan Milan menjadi 3-1.

Liverpool kembali membalas melalui sundulan Darwin Nunez di menit ke-80, namun harapan mereka dipadamkan oleh gol penutup dari pemain pengganti Milan, Brahim Diaz, di menit ke-85.

**Analisis Mendalam:**Kemenangan Milan ini menunjukkan bahwa mereka berada dalam kondisi fisik dan taktik yang lebih baik.

Soliditas lini tengah dan efektivitas serangan balik menjadi kunci kemenangan mereka.

Sementara itu, Liverpool tampak belum menemukan ritme permainan terbaiknya.

Transisi dari lini belakang ke depan masih perlu diperbaiki, dan koordinasi antar pemain juga perlu ditingkatkan.

**Ulasan Eksklusif:**Meskipun ini hanya pertandingan persahabatan, kekalahan ini tentu menjadi lampu kuning bagi Jurgen Klopp.

Ia perlu segera menemukan formula yang tepat untuk memaksimalkan potensi timnya.

Sementara itu, Stefano Pioli bisa tersenyum lebar.

Kemenangan ini memberikan kepercayaan diri yang tinggi bagi timnya menjelang musim yang penuh tantangan.

**Komentar Mendalam:**Performa para pemain muda Milan patut diacungi jempol.

Alessandro Rossi dan Rafael Leao menunjukkan bahwa mereka siap untuk menjadi andalan tim di masa depan.

Di sisi lain, Liverpool perlu memberikan kesempatan lebih banyak kepada para pemain mudanya untuk berkembang, meskipun mereka masih perlu banyak belajar.

**Statistik Terperinci:*** **Penguasaan Bola:** Liverpool 55% – Milan 45%* **Tembakan ke Arah Gawang:** Liverpool 7 – Milan 9* **Akurasi Umpan:** Liverpool 85% – Milan 80%**Sudut Pandang Pribadi:**Pertandingan ini menyajikan tontonan yang menarik dan menghibur.

Meskipun hasil akhir tidak memihak Liverpool, saya yakin *The Reds* akan belajar banyak dari kekalahan ini.

Mereka memiliki potensi besar, dan dengan kerja keras dan dedikasi, mereka akan mampu bangkit dan bersaing di level tertinggi.

Sementara itu, Milan menunjukkan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan di Eropa.

Saya menantikan penampilan mereka di musim mendatang.